Rasulullah [Islamic phrases=”Shallallahu ‘alaihi wa Sallam”]z[/Islamic] bersabda:

[arabic-font span=”yes”]«إِنَّ أَبْوَابَ الْجَنَّةِ تَحْتَ ظِلاَلِ السُّيُوفِ»[/arabic-font]

“Sesungguhnya pintu-pintu surga itu dibawah naungan pedang”.

(Hadits Shahih, Riwayat Muslim, at-Tirmidzi, Lihat Shahiihul jaami’ no. 1530).

  • Penjelasan

Hadits ini menunjukkan tentang keutamaan jihad di jalan Allah.

Makna hadits tersebut adalah bahwasanya berjihad di jalan Allah merupakan jalan dan sebab yang mengantarkan seseorang masuk ke dalam surga.

Sabda beliau “di bawah naungan pedang” merupakan sebuah ungkapan tentang kedekatan posisi dengan musuh di medan perang, sehingga seolah dirinya berada di bawah bayang-bayang pedang.

Ungkapan “di bawah naungan pedang” karena memang di zaman Rasulullah  alat yang di gunakan untuk berperang atau berjihad adalah pedang.

Adapun saat ini bisa kita ungkapkan dengan kalimat “Bahwa pintu-pintu surga berada dalam hujanan peluru”, serta “letupan bom-bom yang menggentarkan”, atau hal-hal lainnya yang menunjukan situasi peperangan  yang berkecamuk.

Hadits ini adalah spirit dari Rasalullah  agar kaum Muslimin tidak gentar dan rela mati ditengah peperangan jihad, saat mereka melihat senjata-senjata yang dapat mematikan.

Karena didalam peperangan itulah ada surga dengan segala kenikmatannya yang di janjikan oleh Allah bagi mereka yang berjihad dengan niat meninggikan kalimat tauhid.

Wallahu ta’ala a’lam.

Ditulis oleh

Ustadz Riki,Lc dan Ustadz Abu Izza Irham

Comments are closed.